Bukan Gamon
Chapter 2 : Gemuruh Gosip di Balik Senyum Palsu
Layar laptop Vira berkedip-kedip memantulkan cahaya lampu neon kantor yang terlalu terang. Jarinya terhenti di atas keyboard ketika telinganya menangkap bisikan dari meja sebelah. 'Katanya si Vira yang minta putus karena Dan selingkuh,' desis salah satu rekan kerjanya, suaranya sengaja dipelankan tapi masih cukup jelas sampai ke telinganya.
Dia menatap lurus dokumen Excel di hadapannya, tenggorokannya terasa panas. Di grup WhatsApp alumni kampus, notifikasi terus berdering—ada yang mengirim screenshot postingan Hamdan di Instagram dengan cewek lain, diikuti kolom komentar yang dipenuhi emoticon tertawa dan ucapan 'semoga move on ya, Vir!' dari teman-teman yang dulu selalu memuji hubungan mereka.
'Sst, diam-diam, dia denger,' bisik yang lain ketika Vira berdiri untuk mengambil air di pantry. Kaki gemetarannya nyaris menjatuhkan vas bunga di atas meja resepsionis. Di balik dinding kaca pantry, Amanda—sahabat karibnya di kantor—sedang asyik tertawa dengan sekelompok staf HR. Vira menatap wajah Amanda yang riang itu, ingat bagaimana seminggu yang lalu perempuan itu bersimpati mendengar cerita operasi ibunya.
'Eh, Vir! Aku dengar kabarnya nih,' Amanda tiba-tiba menyapanya ketika Vira masuk, membuat semua mata tertuju padanya. 'Jangan sedih ya, cowok kayak Dan banyak di luar sana!' Tangannya menepuk punggung Vira dengan gaya sok akrab, tapi matanya tajam seperti sedang mencari detail-detail baru untuk digosipkan.
Sore itu, ketika Vira mengunci pintu kamar mandi kantor, air matanya akhirnya tumpah. Suara kipas exhaust yang berisik menenggelamkan isakannya. Dari balik dinding, dia mendengar dua rekan wanitanya sedang membicarakan cincin tunangannya yang 'katanya murahan', dan bagaimana Hamdan 'pantas saja bosan'.
Ponselnya bergetar di saku blazer—pesan dari Siska, satu-satunya teman yang belum mengomentari break-up-nya. 'Aku beli martabak favoritmu, nanti malam aku ke kosan ya? Cerita panjang lebar kalau mau.' Vira menatap pesan itu sambil membasuh wajahnya, air dingin dari keran tercampur air mata asin di pipanya.
Di perjalanan pulang, goyangan kereta commuter line membuat badannya limbung. Seorang remaja di sebelahnya menyenggol tasnya sambil asik berbisik dengan temannya, 'Itu tuh cewek yang difoto sama mas-mas blogger waktu putusin pacarnya di kafe kemarin!' Vira menunduk lebih dalam, rambutnya yang tergerai menjadi tirai penyelamat dari tatapan penumpang lain.
Ketika sampai di depan kosan, jari gemetarnya hampir menjatuhkan kunci. Bau martabak manis langsung menyambutnya—baur dengan harum melati dari pot kecil di jendela. Siska sudah duduk bersila di depan pintu dengan dua kotak makanan dan sebotol soda. 'Aku tau kau belum makan seharian,' katanya tanpa bertanya, langsung menyodorkan martabak keju tambah coklat yang memang selalu jadi penghibur Vira.
Di tengah gigitan pertama, telepon Siska berbunyi. Dari speaker yang bocor, Vira mendengar suara Riani—teman kampus mereka. 'Eh, gimana si Vir? Aku denger Dan udah jalan sama cewek baru, anak akuntansi itu lho!' Siska langsung mematikan speaker, tapi sudah terlambat. Potongan martabak di mulut Vira tiba-tiba terasa seperti kertas.
Malam itu, setelah Siska pulang, Vira menatap langit-langit kosong sambil mendengar suara hujan kembali menggema di atap seng. Grup WhatsApp alumni masih terus berdering, tapi kali ini dengan foto Hamdan sedang berduaan dengan perempuan lain di restoran mewah. 'Baru seminggu putus udah ganti, nih anak memang playboy dari sononya,' tulis seseorang. Vira mematikan ponselnya, menelan pil tidur yang diberikan Siska, dan mencoba untuk tidak membayangkan betapa mudahnya hidup terus berjalan—tanpa peduli pada hancurnya hati seorang Vira.

Bukan Untuk Kita Bertiga
Rani, Dira, dan Aldo bersahabat sejak kuliah. Namun semuanya mulai berubah saat Rani diam-diam jatuh cinta pada Aldo, yang ternyata memiliki perasaan pada Dira. Dira, yang menyadari hal itu, mencoba menjauh demi menjaga persahabatan mereka, tapi justru menyebabkan konflik batin yang lebih besar. Kisah ini menggambarkan cinta yang tidak bisa dimiliki tanpa menghancurkan sesuatu yang lain.
read more
Bukan Gamon
Vira baru saja putus dari Hamdan dan merasa dunia runtuh. Ia gagal move on, hingga Hadnyan—teman mantan yang dikenal cuek dan introvert—tiba-tiba muncul dalam hidupnya. Sifat Hadnyan yang suka jahil tapi tidak pernah benar-benar hadir membuat Vira bimbang: nyaman, tapi terluka. Siklus hadir-menghilang Hadnyan membuat Vira kelelahan secara emosional, hingga akhirnya ia memutuskan untuk pergi. Namun, Hadnyan yang selama ini diam mulai berubah. Perasaan mulai jujur disampaikan, luka mulai diobati.
read more
Now You’re My Favorite Hello
Aisha, siswi baru di SMA, terjebak dalam dinamika hati antara Rian—sahabat sekaligus cinta pertamanya—dan sang kakak kelas misterius yang selalu menyapanya dengan hangat. Saat proyek, lomba, dan momen-momen tak terduga mempererat mereka, pilihan sulit menanti di akhir. Di malam purnama terakhir sebelum keputusan terungkap, hati Aisha bergetar: akankah ia memilih kenyamanan bersama Rian, atau keberanian merespons sapaan hangat sang kakak kelas? perjalanan mereka berujung pada satu momen yang menentukan segalanya…
read more
Menara Seratus.
Di tengah dunia yang diliputi kabut dan keputusasaan, berdiri sebuah menara raksasa yang menjulang hingga menembus awan: Menara Seratus. Tidak ada yang tahu siapa yang membangunnya, atau apa yang tersembunyi di lantai teratasnya. Tapi legenda mengatakan, siapa pun yang berhasil mencapai lantai ke-100 akan diberikan satu hal — apa pun yang paling diinginkan hatinya. Ratusan petarung, penyihir, pemburu, dan bahkan bangsawan telah mencoba mendaki menara itu. Sebagian kembali gila. Sebagian menghilang. Dan sebagian... menjadi legenda.
read more
Perjalanan Sunyi Goblin: Dari Level-1 Jadi Bos Rahasia
Siapa sangka sesosok goblin yang dikira bodoh itu sejatinya menarik benang merah sistem dunia, melesat mengumpulkan EXP dari balik bayangan, hingga akhirnya segala bug dan cheat yang ia tanam malah membuatnya menjadi sosok yang paling ditakuti—bukan sebagai pahlawan, tetapi sebagai bos rahasia yang tak pernah terlihat oleh pemain lain
read more
Langit dan Luka: Kisah Cinta Dua Dunia
Seorang gadis SMA pintar dan cowok nakal yang tampak tolol—dua dunia yang bertolak belakang. Namun di balik kenakalan si cowok tersembunyi masa lalu kelam dan kejeniusannya yang hilang karena tragedi keluarga. Perjalanan mereka dari benci menjadi cinta penuh dengan konflik, perubahan, dan pengungkapan masa lalu yang mengguncang. Saat keduanya bersatu, mereka tidak hanya menyembuhkan diri sendiri, tapi juga membawa perubahan besar bagi dunia pendidikan.
read more
Kamar 404: Hotel Terlarang
Traveler menyangka hanya ingin bermalam di hotel tua, namun kamar 404 menyimpan rahasia kelam. Setiap malam, ia terperangkap dalam mimpi membunuh—seolah jiwa-jiwa pembunuh berantai yang terperangkap di kamar itu merebut kendali tubuhnya. Seiring malam demi malam berlalu, kekuatan gelap makin mencengkram, dan batas antara mimpi dan kenyataan memudar. Akankah ia berhasil menahan setan-setan ini, atau tubuhnya akan sepenuhnya menjadi milik mereka?
read more
Boneka Penukar Jiwa
Seorang anak menemukan boneka kayu kuno di rumah neneknya yang ternyata berisi roh penjaga kuno era kerajaan, yang melindungi pemiliknya dengan menukar jiwa orang terdekat. Seiring ritual demi ritual gagal dan boneka retak-pecah, seluruh keluarganya satu per satu terancam kehilangan jiwa—hingga akhirnya boneka hancur total pada malam purnama. Namun ketika semua jiwa dikembalikan, tersisa satu kehampaan: siapa yang benar-benar hilang, dan kalau roh kuno kembali bangkit, apakah masa depan mereka masih bisa diselamatkan…?
read more
Asmara Sekolah: Pandangan Pertama yang Mengubah Segalanya
Rangga, siswa baru yang ceria, langsung terpikat pada Ayla, gadis misterius nan pendiam di pojok kelas. Meski Ayla sering bersikap cuek dan jaim, Rangga tak pernah menyerah. Dari sapaan gugup di kantin, catatan hati yang terselip di loker, hingga petualangan kecil di festival buku dan pantai, mereka perlahan membuka hati satu sama lain. Namun, rintangan datang: keraguan Ayla, tekanan ujian nasional, hingga desas-desus teman sekelas. Akankah cinta tulus Rangga menembus dinding malu Ayla dan membawa mereka ke kisah manis abadi?
read more